Top Picks
Wakil Ketua DPRD Kaltim: Penyusunan AKD Ditentukan Secara Musyawarah Mufakat BI Kaltim Gelar Webinar Digital Kaltimpreneurs, Bentuk Dukungan UMKM Untuk Naik Kelas, Fraksi Golkar Kutim Beri Catatan Terhadap Nota Raperda Usulan Pemerintah Realisasi Plasma dan CSR Perusahaan di Sangsaka Jadi Perhatian DPRD Kutim Tenang! Ketersediaan Vaksin Masih Mencukupi Untuk Masyarakat Kaltim Pemprov Kaltim Dorong Percepatan Pencapaian Indikator Kinerja Kunci dalam RPJMD

Faizal Rachman Desak Perlindungan Perairan Sangkulirang

fokuskaltim.co - Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Faizal Rachman mendesak pemerintah daerah melindungi perairan Sangkulirang dari aktivitas bongkar muat kapal pengangkut batu bara, sebab dikhawatirkan merusak ekosistem terumbu karang di wilayah itu.

“Harus ada ketegasan terhadap praktik bongkar muat batu bara di perairan Sangkulirang karena jelas akan merusak terumbu karang,” terang Legislator PDI Perjungan ini di Musrenbang Kecamatan Kaliorang beberapa waktu lalu.

Tak hanya itu, Faizal menyebutkan aktivitas bongkar muat kapal pengangkut batu bara di kawasan perairan Sangkulirang juga dikeluhkan oleh nelayan yang berada di Desa Pulau Miang, ini lantaran mereka kehilangn titik spot mancing untuk mencari ikan.

“Jadi di pulau miang itu ada tempat spot mancing, semenjak adanya aktivitas bongkar muat batu bara nelayan disana tidak bisa lagi memancing disana,” jelas Faizal.

Faizal pun meminta perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kutim melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memberikan perhatian terhadap hal tersebut. Dirinya berharap para nelayan dapat kembali memaksimalkan potensi perikanan di daerah Sangkulirang.

“Itu kan wilayah nelayan kita, patut untuk dilindungi, karena itu penghasilan mereka. Pemerintah harus hadir untuk menyelamatkan itu,” pungkasnya. (Adv).

 

Baca Juga