Top Picks
Lomba Masak Serba Ikan, TP PKK Kota Samarinda Sabet Juara Umum Dorong Kolaborasi Perpusnas dan Kemendikbudristek Guna Tingkatkan Literasi DPK Bontang Gencar Jalin Kerja Sama Bersama Sekolah dan Kelurahan Idul Fitri 2023, Wagub Kaltim Jadi Khatib di Masjid Islamic Center Samarinda HUT Kemerdekaan RI, Kelurahan Gunung Panjang Jalan Santai Sehat Tepat Berusia 24Tahun Kutim Berdiri, Faizal Rachman Berharap Agar Kutim Lebih Mandiri

Disdik Kutim Minta Guru Kreatif dan Lebih Gesit

Fokuskaltim.co - Tambahan waktu libur sekolah hingga 13 Juni 2020, bukan libur yang pendek bagi siswa di Kutai Timur (Kutim). Untuk mensiasati waktu libur yang menjenuhkan itu, guru diminta lebih fleksibel, kreatif, menarik dan lebih menyenangkan dalam memberikan pelajaran bagi peserta didik.

Begitu pula terhadap para orang tua peserta didik, mereka juga dituntut untuk lebih aktif membimbing anak dalam setiap pelajaranya.

Hal itu kemukakan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kutim Roma Malau, saat ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini.

“Guru harus lebih kreatif dalam memberikan pembelajaran, dan orang tua juga harus aktif,” ujarnya.

Diutarakan Roma, pada situasi pandemi covid-19 yang membuat peserta didik belajar di rumah hingga menuntut guru untuk kreatif dan lebih gesit. Ia berharap, guru segera menjemput bola apa bila ada peserta didik yang tidak memiliki smarthphone dan terkendala dalam sistem pembalajaran online.

“Dalam hal seperti ini sebaiknya guru turun kelapangan untuk memberikan tugas secara luring,” tuturnya.

Roma menambahkan, fleksibilitas dari Kurikulum 2013 seharusnya sangat membantu guru dalam berkreatifitas, karena tidak memberi pelajaran monoton, dan menyemaratakan siswa dalam pemberian materi.

“Kita yakin kedapan akan muncul guru-guru kreatif di Kutim, yang akan melahirkan anak-anak berprestasi,” pungkasnya.

Baca Juga