Top Picks
Gubernur Kaltim Raih Penghargaan Pembina K3 Terbaik Pemkab Kutim Kumpulkan Provider Bahas Program 3435 Non 3T Sosper Margomulyo, Nasir Upayakan Keadilan bagi Warga Kurang Mampu Raih Suara Terbanyak Pilkades Teluk Pandan, Andi Herman : Terimakasih Telah Menggunakan Hak Pilihnya Sutomo Soroti Ilegal Mining Rambah Kawasan Hutan Lindung Pemkab Kutim Kembali Gelar Radalok Tahap Terakhir

Legislatif Himbau Kaum Muda Mudi Lauhi Pergaulan Bebas

Fokuskaltim.co - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Novel Tyty Paembonan menghimbau kaum muda mudi meningkatkan kesadaran untuk mencegah penyebaran HIV/AIDS.

Novel menilai, salah satu faktor penyebaran penyakit mematikan tersebut lantaran kesadaran diri terhadap pergaulan bebas sangat minim.

"Seks bebas dan penyalahgunaan narkoba menjadi pintu merebaknya HIV/AIDS. Untuk itu kami menghimbau kepada generasi muda agar tetap menjaga pergaulan yang mengarah kepada dampak negatif," ucapnya.

Tentunya hal ini menjadi perhatian, terlebih lagi bagi pelajar dan mahasiswa yang orang tuanya kurang melakukan pengawasan terhadap anak-anaknya sehingga tidak sadar terjerumus pergaulan bebas. Mulai dari bergonta-ganti pasangan hingga mengonsumsi narkoba.

"Pemicunya banyak, apalagi orang tua dan keluarga tidak mengawasi. Mungkin dengan mengonsumsi narkoba, maka terciptalah momentum untuk melakukan seks secara bebas," jelasnya.

Lebih lanjut, politisi Partai Gerindra Novel mengatakan penularan HIV/AIDS ini paling rentang dengan berhubungan badan dengan gonta-ganti pasangan tanpa mengunakan alat pengaman (kontrasepsi).

"Kasusnya sudah banyak. Banyak yang melakukan seks tanpa menggunakan pengaman tanpa memikirkan dampak negatifnya. Baik yang beda gender maupun gendernya sama,” terang anggota Komisi A DPRD Kutim itu.

Terakhir, ia menginggatkan agar para generasi muda untuk menjauhkan diri terhadap hal-hal negatif yang merugikan diri sendiri.

“Kalau bisa anak-anak muda ini perbanyak melakukan kegiatan positif. Jangan terjerumus dengan hal-hal yang tidak baik, karena ujung-ujungnya yang rugi juga diri sendiri. Mari sama-sama menjaga kesehatan dan masa depan generasi muda di Kutim,” imbuhnya.

“Diharapkan juga agar Pemerintah Daerah melalui dinas terkait melakukan pembinaan dan sosialisasi terkait bahaya HIV/AIDS ini,” tambahnya. (ADV)

 

 

 

 

 

 

 

Views 511

Baca Juga