
Fokuskaltim.co - Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kutim, dr Ernata Hadi Sujito, menanggapi musibah banjir yang terjadi di Kecamatan Kaubun.
Kepada sejumlah awak media, Ernata mengatakan bahwa pihaknya menunggu informasi dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, seperti Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD), agar bisa melakukan tindakan lebih lanjut.
Selain itu, pihaknya mengaku sementara ini masih menunggu pelaporan dari pemerintah setempat, yakni pemerintah kecamatan dan desa.
“Jadi kita unsur pemerintah ini kan, ada pemerintah yang melekat ke masyarakat yakni RT, desa maupun camat. Nanti bagaimana laporan dari beliau-beliau yang melaporkan ke kami, jika sekiranya memang harus ditindaklanjuti, ya kita pasti akan melakukan tindakan itu,” ucapnya. Kamis (19/05/2023).
Menurutnya, pemerintah hal ini ada Standar Operasional Prosedur (SOP). Sehingga menunggu laporan.
“Jadi menunggu pemerintah setempat yakni RT, Desa, Kecamatan serta bagaimana hasil supervisi OPD yakni BPBD yang menangani kebencanaan. Kalau memang perlu segera ditindaklanjuti, ya kita siap tindaklanjuti. Hal ini juga sesuai intruksi bupati, jadi kami juga tidak tinggal diam saja,” pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, hujan lebat yang melanda Kecamatan Kaubun dengan intensitas hujan yang tinggi, mengakibatkan sejumlah titik di Kecamatan Kaubun Kutim mengalami banjir, termasuk tiga Desa yakni Desa Bumi Etam, Desa Kadungan Jaya dan Desa Pengadan Baru. (adv)