Top Picks
Tanggap Covid-19, Disdik Kutim Wajibkan Pegawai dan Tamu Pakai Masker dan Cuci Tangan Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1444H Jatuh pada 22 April 2023 Hidup Sebatang Kara di Sangatta, Suaib Umar Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Kos Dikeluhkan Pedagang, Taman Bersemi Dinilai Perlu Penambahan Fasilitas Geram ! Aktivitas Pengerukan Galian C di Kutim, Ketua DPRD Joni Minta Pemerintah Beri Tindakan Rapat kerja Tim Renja, Usulkan MoU dengan Lemhanas dan LBH

Hadiri Pentas Seni Islami, Bupati Kutim Ardiansyah Harap Masyarakat Tanamkan Nilai-Nilai Kebaikan Dalam Kehidupan

Fokuskaltim.co – Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman, secara langsung menandatangi prasasti sebagai simbol dukungan Pemerintah Kutim terkait perkembangan Seni dan Budaya Islam di Kutim, pada acara Pentas Seni Islami yang digelar Mejelis Ulama Islam (MUI) Kutim, Kamis (02/05/2024).

Turut hadir Ketua MUI Kutim H Muhammad Adam, Berbagai Tokoh dan Perwakilan Masyarakat Islam, Organisasi Keagamaan serta tamu undangan lainnya.

Pada kesempatan tersebut, menurut Bupati Ardiansyah pementasan seni ini bukan semata-mata hanya menjadi hiburan. Sebab, kegiatan ini dinilai dapat menjadi inspirasi dalam mengimplementasikan kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.

"Kita harus mampu melihat seni Islami sebagai sarana untuk menyebarkan cinta dan kebaikan. Bersikap baik kepada sesama, baik itu teman, keluarga, maupun rekan kerja, adalah langkah awal untuk menciptakan kesejukan hati dan harmoni dalam hubungan dengan sesama manusia serta dengan Sang Pencipta," terangnya.

Selain itu, peran para santri juga dinilai dapat menjadi teladan bagi masyarakat sekitar. Dengan perilaku-perilaku terpuji dan penuh kasih sayang yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dapat berdampak positif di lingkungan sekitar.

“Tidak ada orang yang suka diperlakukan kasar. Menjadi baik itu seperti menyebarkan cinta dan kebaikan. Harapannya para santri menjadi panutan di tengah -tengah masyarakat. Bayangkan betapa berbedanya dunia ini jika kita semua berbicara kepada semua orang dengan rasa hormat dan kebaikan," ucapnya.

Disisi lain, Ketua MUI Kutim H Muhammad Adam, menyampaikan bahwa kegiatan seni Islami seperti Pentas Seni tersebut merupakan wujud dari upaya MUI Kutim dalam merawat dan mengembangkan seni dan budaya Islam.

Diharapkan dengan digelarnya kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh pondok pesantren di Kutim untuk turut serta dalam melestarikan seni Islami.

"Mari kita jadikan setiap kesempatan sebagai momentum untuk meningkatkan kebaikan dan keharmonisan di antara kita semua. Semoga semangat kebaikan yang terpancar dari acara ini dapat terus menginspirasi dan menggerakkan kita untuk berbuat yang terbaik," tandasnya. (ADV)

 

 

View 367

 

Baca Juga