Top Picks
Peringati Harkopnas ke-76, Pemkap Kutim Gelar Gebyar Bazar Promosi UMKM Titik ke-8 Permudah Akses Pembangunan, Mahyunadi Bakal Dorong Alokasi Anggaran Khusus Rp50-100 Juta Setiap RT Ketua LPTQ Kutim Tinjau Lokasi MTQ XVI, Pemondokan Hingga Venue di Sangsel Kaltim Hanya Miliki 27 Tenaga Arsiparis PPDB 2022 Mulai Dibuka, Perhatikan Mekanisme dan Persyaratannya Cegah Stunting Anak Dengan Gerakan Minum Susu

Bupati Cup Festival Sepak Bola Usia Dini Kembali di Gelar

Fokuskaltim.co - Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora Kutim) dan Asosiasi Sepak Bola Kabupaten (Askab) kembali menggelar kejuaraan sepak bola tingkat Kabupaten.

Yang berbeda kali ini khusus diperuntukan bagi anak-anak kategori umum 10 hingga 12 tahun. Yang akan digelar di Stadion utama Kudungga, Sangatta, Minggu (12/11/2023).

Kegiatan yang mengambil tajuk “Festival Sepak Bola Usia Dini” ini,  diikuti sebanyak 64 tim yang berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Timur (Kaltim) dan akan memperebutkan Piala Tetap Bupati Cup serta hadiah uang tunai, dengan total Rp 40 juta, serta hadiah yang secara pribadi disiapkan oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, berupa sepeda kepada masing-masing pemain yang mampu menjadi pemain terbaik, kiper terbaik dan pencetak gol terbanyak.

Bupati Ardiansyah mengatakan, pemerintah daerah terus berkomitmen untuk mendorong agar setiap cabang olahraga yang ada di Kutim terus mengobarkan semangat keolahragaan salah satunya dengan menggelar berbagai even keolahragaan.

“Ini juga akan menjadi kebanggan bagi atlet kita. Dimana agenda yang kita selenggrakan baik yang bersifat daerah maupun open turnamen dan alhamdulillah tahun ini (2023) kita sudah sukses menggelar kejuaraan kurang lebih 10 cabang olahraga. Dan salah satunya mampu meraih rekor muri, yakni ajang memancing,” ungkapnya.

Tak lupa, ia berpesan kepada seluruh peserta agar para atlet yang akan menjadi calon generasi penerus. Khususnya di bidang oleh raga sepak bola ini, untuk terus bersemangat berlatih, agar kelak menjadi pemain sepak bola professional yang mampu berprestasi di tingkat nasional bahkan internasional.

“Kita harapakan ajang ini menjadi asah terampil, baik dalam permainan maupun sikap saat bermain, kedepankan sikap fairplay dan sportif,” pungkasnya. (ADV)

Baca Juga